Hujan

Hujan

Jumat, 25 Februari 2011

Pesona Pulau Bangka



Saya tinggal di pulau bangka, sebuah pulau yang terletak disebelah timur Sumatera. Pulau yang merupakan bagian dari Provinsi Bangka Belitung, provinsi baru di indonesia. Sebuah pulau eksotis yang memiliki beragam budaya dan tempat pariwisata. Pulau yang yang dikenal dengan sebutan pulau Timah. Kalau kita melihat dari apa yang ada di Pulau ini. Maka kita tahu, pulau ini adalah salah satu aset berharga yang harus dijaga oleh kita masyarakat Bangka dan negara indonesia. Dan kita harus bangga dengan semua kebudayaan dan aset pariwisatanya.

Pantai di kepulauan ini merupakan tipikal pantai santai yang berpasir putih dengan ombak sangat tenang. Pantai-pantai yang sangat landai tersebut masih sangat bersih dan alami karena tingkat polusi tanah dan air yang masih rendah di sekitar pesisir pantai. Pantai pantai yang menjadi tempat yang layak dikunjungi adalah pantai Parai, pantai yang sudah menjadi resort ternama dan hotel berbintang lima. Pantai Batu Bedaun, pantai yang memiliki batuan ditengah laut dengan satu batang pohon tumbuh diatasnya. Pantai Matras, pantai yang luas dengan deburan ombak yang tidak terlalu keras dan yang paling utama dari tempat ini adalah nyaman dan murah. Masih banyak pantai-pantai yang ada dipulau ini yang tidak bisa saya jelaskan satu persatu.
Adat istiadat yang ada di Pulau ini juga banyak, dan biasanya mendatangkan turis mancanegara dan domestik. Seperti “Perang Ketupat” di Tempilang, yang diadakan pada saat menjelang bulan ramadhan. “Kongian”, acara pertemuan dan silaturahmi keluarga keturunan tionghoa dalam rangka merayakan Imlek. Lalu masih banyak lagi yang bahkan tidak saya sebutkan satu-satu. Yang jelas acara-acara itu menyenangkan dan memperluas wawasan.

Bangka juga merupakan surga bagi para pecinta makanan laut. Disini ikan-ikan segar langsung didapatkan dari laut tanpa distribusi yang banyak. Kita cukup datang kepasar pelelangan ikan, tawar ikan dengan harga yang sesuai maka ikan bisa kita membawa pulan gikan yan gkita inginkan dengan segera. Restoran seafood pun banyak terdapat di wilayah ini. Seperti kota Sungailiat dimana tempat saya tinggal, restoran seafood bertebaran dan menawarkan menu-menu yang sedap dan khas daerah sini. Seperti Ikan Lempah Kuning, Ikan Masak Mangut dan Hip Ikan Kecap. Belum lagi cumi-cumi, kepiting dan siput gong-gong yang sedap dan sedikit langka. Kerupuk dari olahan ikan laut, keretek(getas), kemplang panggang dll. Benar-benar kenikmatan tropis yang tidak bisa diucapkan atau dibayangkan jika tidak pernah datang kesini.

 
Banyak hal yang tidak saya jelaskan tentang daerah saya, karena yang saya inginkan adalah teman-teman merasakan sendiri, melihat sendiri dan menikmati kesenangan yang ada dipulau tempat saya tinggal. Bukan hanya membaca dan mengkhayalkan apa yang saya tulis untuk teman-teman semua.

Kamis, 24 Februari 2011

Part 1..perubahan hidup saya


Perlu beberapa hari untuk mengerti keadaan disekitar. Terkadang merasa kelelahan dan terlalu berfikir keras untuk mencapai kata sepakat pada diri sendiri. Terkadang merasa bersalah atas semua pemikiran- pemikiran yang hampir dan telah terucap.

Program KKN yang saya ikuti ini menempatkan saya pada satu titik dimana saya harus benar2 berprinsip, benar-benar harus bergerak terlebih dahulu untuk mengalahkan rasa malas yang sudah mendarah daging ditubuh saya.

Pada hari pertama mungkin sudah terlihat beberapa yang tidak begitu antusias dengan kebersamaan seperti, sholat berjamaah atau mengkaji Al-Quran bersama. Entah apa yang menurut mereka lebih penting. Tapi yang jelas sy melihat dan merasakan kalau rasa malas saya tidak sebegitu besar dari rasa malas mereka.

Ketika bangun pagi. Sy tau saya sering kesiangan untuk sholat subuh. Tak enak hati ketika terbangun setengah 6, jadilah saya memaksa diri saya untuk bangun jam setengah 5 setiap harinya, biar bisa sholat bersama pikir saya. Tp saya jd bengong sendiri, sampe saya selesai sholat, selesai mandi pagi, mereka belum juga terbangun. Terkadang hingga matahari meninggi, sy jd teringat ap sebenarnya tujuan dari teman2 saya datang kedesa ini?!